Rabu, 11 April 2012

Propolis,Keajaiban lebah

Bee Propolis:

Apakah propolis itu

Apakah propolis itu?

Bee Propolis berasal dari kata : Bee (Lebah) ; Pro (Sebelum) ; Polis (Kota) jadi Bee Propolis artinya Sebelum masuk sarang lebah, merupakan produk lebah yang digunakan sebagai pelindung sarang lebah dari hal-hal di luar sarang agar supaya sarang dan isinya yang mengandung koloni larva lebah madu terlindungi dari bahaya dan senantiasa bersih steril dengan tujuan agar telur dapat menetas dan berkembang dengan sempurna. Propolis adalah suatu substrat getah (resin) yang dihasilkan dan merembes keluar dari tunas daun, batang melalui kulit kayu tumbuhan jenis Conifer (golongan pinus, cemara)

KANDUNGAN BEE PROPOLIS

Nutrisi
Propolis
Vitamin:

C (mg/100g)
1.00
A (IU/100g)
<10
D (IU/100g)
331.44
E (IU/100g)
113.69
K (mg/100g)
13.24
Thiamine Hydrochloride – B1 (mg/100g)
0.02
Pyridoxine Hydrochloride – B6 (mg/100g)
0.15
Biotin (vit H) (mg/100g)
0.0044
Choline Chloride (mg/100g)
40.37
Folic acid (mg/100g)
0.032
Niacin – B3 (mg/100g)
4.39
B12 (mcg/100g)
<0.06
Riboflavin – B2 (mg/100g)
0.05
Panthothenic acid – B5 (mg/100g)
0.065


Asam amino
Mg/100 g
Cysteic acid
32
Aspartic acid
57
Glutamic acid
67
Serine
32
Histidine dan glycene
64
Arginine
38
Threonine
27
Alanine
37
Praline
1
Tyrosine
37
Valine
30
Isoleucine
26
Leucine
34
Phenylalanine
85
Lysine
60
Methionine Sulfone
<10
Tryptophan
851


Mineral

Fluoride (mg/100g)
2.310
Iodine (mg/100g)
0.100
Selenium (mg/100g)
<40
Aluminium (mg/100g)
134
Barium (mg/100g)
7.450
Calcium (mg/100g)
462.100
Chromium (mg/100g)
4.284
Copper (mg/100g)
1.250
Iron (mg/100g)
316.050
Magnesium (mg/100g)
94.4
Manganese (mg/100g)
3.69
Molybdenum (mg/100g)
0.50
Phosphorus (mg/100g)
25.96
Potassium (mg/100g)
10.85
Sodium (mg/100g)
31.07
Strontium (mg/100g)
1.62
Zinc (mg/100g)
8.97


Flavonoid (mg/100g)
10450


Manfaat dari Bee Propolis:


1. Meningkatkan daya tahan tubuh terhadap serangan penyakit infeksi dan membantu mempercepat proses penyembuhan, antara lain:
  1. Infeksi saluran nafas atas : Radang tenggorokan (Faringitis, tonsilitis, laringitis akut dan kronis), pilek (rhinitis), dan sinusitis
  2. Infeksi saluran nafas bawah : bronkitis, flek/TBC paru, radang paru (pneumonia)
  3. Infeksi saluran pencernaan : sakit maag (gastritis), radang usus (colitis), diare (disentri, kolera,amubiasis), thypus, radang usus buntu (apendisitis), hepatitis, pankreatitis, kolesistitis (radang kandung empedu)
  4. Infeksi saluran kemih : cystitis, pyelonefritis, urethritis
  5. Infeksi organ reproduksi : keputihan, infeksi mulut rahim, infeksi saluran indung telur
  6. Infeksi kulit : jerawat, jamur, eksim, bisul, gangren
  7. infeksi syaraf:meningitis
2. Bersifat antiseptik sehingga dapat membunuh bakteri, virus dan jamur(keputihan)
3. Bersifat sebagai anti oksidan dan anti kanker yang kuat yang berfungsi untuk menghilangkan racun ( detoxify ) senyawa karsinogen
4. Memperbaiki kerja sistem kardiovaskuler, antara lain :
a. Memperbaiki endotel pembuluh darah sehingga dapat mencegah stroke dan penyakit jantung koroner.
b. Memperbaiki elastisitas dan fleksibilitas pembuluh darah untuk mengurangi resiko terjadinya hipertensi.
c. Membongkar plak-plak kolesterol dan trigliserid
d. Membantu penyembuhan varises dan wasir (hemoroid)
5. Bersifat anti radang : radang sendi (osteoarthritis, rematik, GOUT arthritis)
6. Membantu menormalkan metabolisme asam urat
7. Membantu mengatasi batu di ginjal dan saluran kencing
8. Memperbaiki kerusakan sel akibat penyakit degeneratif (diabetes, stroke, parkinson, epilepsi, buerger disease, leukemia)

Cara Kerja Bee Propolis terhadap Tubuh Manusia

Bee Propolis mempunyai cara kerja yang lain dari produk perlebahan lainnya, dimana Propolis langsung melakukan perbaikan terhadap sistem kekebalan tubuh (imunitas), dan mencegah terjadinya infeksi lebih lanjut, sehingga dapat dikatakan bahwa Propolis bekerja sebagai pembangun benteng pertahanan tubuh. Karena itu sangat baik bila kita mengkonsumsinya secara rutin dalam jangka waktu lama.


Hasil penelitian ORAC Test kandungan antioksidan:

Dari berbagai buah2an dan suplemen kandungan antioksidan propolis yang tertinggi,mencapai hampir 500x efektifitas dibanding buah jeruk yang mengandung banyak vitamin C.

Bahkan merujuk statement Prof.dr.H.Aznan Lelo .Phd,SpFk dalam seminar Efek Farmakologi produk perlebahan,bahwa dari berbagai suplemen seperti spirulina,minyak ikan,noni,garlic,tulang rawan hiu,omega3,buah merah,cordicep,buah2an,klorofil,dan seluruh suplemen yang lain yang tertinggi kadar antioksidannya adalah propolis.

Salah satu produk propolis:

contoh produk PROPOLIS TABLET

propolis cair
propolis tetes

Propolis tablet Vs Propolis cair:

1.Propolis tablet jauh lebih aman dibanding propolis cair.Mengingat bentuk asli propolis yang mengandung senyawa lilin maka alkohol merupakan pelarut yang dipakai untuk propolis cair,sehingga pada beberapa pengguna merasa leher mereka iritasi/gatal setelah memakai propolis tetes/cair dan beberapa mengalami nyeri lambung.

2.Mengingat sediaan tablet diolah secara alami(hanya dipadatkan)relatif lebih aman dan tidak tercampur bahan kimia.

3.Propolis cair jauh lebih mahal,satu botol propolis cair/tetes mengandung 6ml dimana 1ml mengandung 300mg,berarti 1 botol mengandung 1,8 gram seharga 100 ribu per botol,bandingkan dengan propolis tablet dimana 1 botol berisi 60 tablet yang masing2 tablet berisi 500mg berarti total 30 gram sebotol seharga hanya 175 ribu.

4.Kandungan zat aktif propolis tablet lebih banyak,ada 4 zat aktif dalam propolis tablet yaitu:crysin,galangin,pinocembrin,quecertin....sedang pada propolis cair karena proses pelarutan sehingga zat aktif hanya 1 saja yaitu quecertin.

Mengapa Bee Propolis tablet High-Desert yang terbaik:
1. Kandungan bioflavonoid dan poliphenol yang tinggi. Bioflavonoid dan poliphenol merupakan komponen terpenting dalam propolis, semakin tinggi kandungannya maka propolisnya semakin efektif.
2. Metode pemrosesan yang tetap mempertahankan aktivitas biologis dari propolis khususnya bioflavonoid dan nutrisi penting yang lain.
3. Proses pemurnian yang baik sehingga 1 tablet propolis HD lebih bagus daripada 2-3 propolis yang mutunya rendah.
4. Propolis merupakan penyembuh alami yang berharga karena tidak ada efek samping dan kontra indikasi.
5. Tidak seperti antibiotik kimia, propolis tidak menimbulkan resistensi (kuman menjadi kebal).
6. Membantu sistem kekebalan tubuh bukan menghambat sistem kekebalan tubuh.
7. Selain anti bakteri Propolis mempunyai khasiat anti Virus dan anti Jamur,sedangkan antibiotik hanya punya manfaat anti bakteri saja

Tinjauan Farmakologis propolis:

*Merangsang pembentukan antibodi.
*Menghambat masuknya virus ke dalam CD4 lymphocytes, terutama HIV-1.
*Meningkatkan khasiat anti-virus, zidovudine.
*Menanggulangi infeksi opportunistic pasien AIDS
*Meningkatkan produksi IFN-γ dan aktivitas macrophages.
oanti-bakteri
oanti-inflamasi
oanti-tumor
ohepato-protective
oanti-oksidan
oanti-allergi
Published evidence base propolis:
*Imhof M, et al. Propolis solution for the treatment of chronic vaginitis.
Int J Gynaecol Obstet. 89(2):127-32,2005.
University of Vienna, Austria
oPropolis may have a role as an alternative treatment for chronic vaginal infection.
*Botushanov PI, et al. A clinical study of a silicate toothpaste with extract from propolis.
Folia Med (Plovdiv). 43(1-2):28-30,2001.
Higher Medical Institute, Faculty of Dentistry, Bulgaria.
oThe toothpaste shows very good plaque-cleaning, plaque-inhibiting and anti-inflammatory effect

Evidence Based Propolis


Dr. Aagaard dari Denmark melalui bukunya berjudul “PROPOLIS, Natural Substance : The Way to Health” menyatakan Propolis membantu meningkatkan regulasi hormon-hormon dalam tubuh dan merupakan substansi antibiotika yang merangsang daya tahan tubuh. Penggunaannya sangat luas, baik bagi penderita sakit maupun yang berada dalam kondisi sehat, karena melindungi tubuh dari serangan mikroorganisme (bakteri, virus dan jamur) juga dapat menyembuhkan berbagai infeksi yang disebabkan mikroorganisme tersebut.

S.Scheller J.Tustannowski dan Z.Paradowski, dari Polandia telah melakukan penelitian yang kemudian dituangkan ke dalam tulisan yang berjudul :
“Comparative Study on the Staphylococcus”
Sebagaimana telah diketahui bersama bahwa antibiotika sintetik pada umumnya membunuh hampir semua mikroorganisme, baik yang mengganggu kesehatan maupun yang berguna bagi tubuh manusia. Selain itu pula antibiotika termaksud juga akan menjadi resisten (kebal) terhadap beberapa kuman bilamana cara penggunaannya tidak tepat dosis, lamanya, sehingga memungkinkan untuk pengobatan kemudian dilakukan upaya meningkatkan dosisnya. Didalam makalah penelitian tersebut di atas, ditunjukan bagaimana penelitian dilakukan terhadap kuman Staphylococcus dan pengaruh Bee Propolis, yang hasilnya menunjukan bahwa Propolis mampu menghambat pertumbuhan sejumlah strain kuman Staphylococcus yang menimbulkan berbagai penyakit infeksi yang sulit diberantas. Semua jenis strain yang sensitif (peka) terhadap Propolis, ternyata resisten (kebal) terhadap antibiotika lainnya.

Dr. Bent Havsteen, dari Kiel University Jerman, menunjukkan bahwa bioflavonoid yang terbanyak dikandung Propolis, berkemampuan untuk memperbaiki serta memperlancar sistem pembuluh darah juga berperan penting dalam pembentukan sistem kekebalan tubuh (antigen – antibodi) melawan serangan penyakit. Bioflavonoid mencegah atau menghambat produksi "prostaglandin" (sejenis senyawa lemak yang dapat menyebabkan demam dan rasa nyeri). Selain itu Propolis dapat mencegah alergi. Sebagaimana kita ketahui bahwa di dalam tubuh terdapat 2 macam substansi yaitu Histamin dan Serotonin yang saling berkaitan, berperan dalam melindungi tubuh dari alergi. Ikatan Histamin-Serotonin akan terputus bila ada zat asing (alergen) yang masuk ke dalam tubuh kita, dengan akibat Histamin yang berdiri sendiri tadi (tanpa serotonin) akan menimbulkan reaksi alergi. Propolis dalam hal ini berperan mencegah terjadi putusnya ikatan Histamin-Serotonin tersebut.

Dr. Fang Chu dari Kiangsu, RRC memberikan 300 mg. Propolis 3 kali sehari kepada pasien pasiennya yang mengidap Hiperlipidemia (jumlah lemak yang tinggi di dalam darah), tekanan darah tinggi, penyempitan pembuluh darah (termasuk pembuluh darah jantung – coroner) selama kurang lebih 4 minggu. Hasil yang diperoleh adalah penurunan jumlah lemak di dalam darah, serta menurunnya tekanan darah menuju ideal. Ternyata khasiat yang ditunjukkan Propolis tersebut di atas adalah akibat kemampuan Propolis untuk melancarkan peredaran darah.

Hendryk Suchy, MD, Gynecolog dari Polandia berhasil menyembuhkan pasiennya dan mencegah penyakit radang alat reproduksi dengan Propolis dimana jenis penyakit infeksi ini cukup sering diderita oleh para wanita. Ini terbukti kalau Propolis dengan kemampuannya sebagai antibiotika mampu membasmi mikro organisme serta mencegah masuknya mikro organisme ke dalam tubuh manusia.
Salah satu artikel pada “Drugs Under Experimental and Clinical Research” edisi 1993, mengungkapkan kalau Propolis dapat mencegah dan mengobati peradangan serta membantu penyembuhan luka.

N. Popovici dan N. Oita, dari Lembaga Penelitian Kesehatan Romania telah melakukan penelitian dan hasilnya dituangkan di dalam makalahnya yang berjudul “Influence of Extract of Propolis on Mitosis”, disebutkan bahwa Propolis dapat mencegah terjadinya dan perkembangan Sel Kanker. Disebutkan bahwa Sel Kanker terjadi akibat adanya pembelahan/perkembangan sel (Replikasi – Regenerasi) tidak sesuai dengan yang seharusnya terjadi. Pembelahan sel yang berlebihan sering tak terkendali, dan cenderung mendesak dan merusak sel normal yang ada sehingga merusak pula tatanan jaringan yang diakhiri dengan menurunnya fungsi organ yang terserang. Hal tersebut juga dapat terjadi pada sel-sel sistem imunitas (kekebalan tubuh). Sedemikian hebatnya sampai sel-sel kanker dapat menyebar dari organ satu menuju organ lainnya melalui pembuluh darah, sehingga mampu merusak hampir semua organ yang dilaluinya. Propolis membentuk jarak antara sel-sel tubuh dengan sel sel kanker, dengan suatu pengertian bahwa sel kanker yang sifatnya parasit (menghisap makan dari sel sehat) dihambat sifat parasitnya sehingga membuat sel kanker menjadi sulit untuk berkembang bahkan menghentikan perkembangannya. Keadaan ini membuat sel-sel tubuh yang normal mendapat kesempatan untuk melakukan aktivitasnya dan melakukan replikasi – regenerasinya yang sesuai dengan yang seharusnya terjadi. Cara kerja Propolis inilah yang dianggap istimewa, bila dibanding dengan pengobatan medis lainnya yang selain menghancurkan sel kanker juga merusak sel-sel tubuh yang masih normal. Tidak mengherankan kalau Propolis dapat menyembuhkan penderita kanker dan membuat penderita pulih kembali. Demikian pula pada penderita Leukemia (keganasan pada sel darah putih). Penelitian serupa diatas diperkuat lagi yaitu pada tahun 1991, oleh Comprehensive Cancer Centre dan Institute of Cancer research of Columbia University tentang pengaruh Bee Propolis terhadap kesehatan, dengan judul :
“Suppression of Adenovirus Type 5E1A-Mediated-Transformation and Expression of the Transformed Phenotype by Caffeic Acid Phenethyl Ester (CAPE)”
Disini dibicarakan bagaimana CAPE yang diekstrak dari Bee Propolis, mampu memberikan perlawanan yang efektif terhadap infeksi virus dan beberapa jenis kanker yang disebabkan oleh infeksi virus termaksud.

V.P. Kivalkina dan E.L. Budarkova, ilmuwan dari Uni Sovyet dalam penelitiannya yang ditulis dalam makalah berjudul “Propolis Impact on the Immunogenesis in the Case of Immunization with Antitoxin” menyimpulkan bahwa Propolis merangsang reaksi imunitas. Penelitian menunjukan bahwa pemberian Bee Propolis bersamaan dengan antitoxin dengan tujuan imunisasi, ternyata memiliki efektivitas yang lebih tinggi bila dibandingkan dengan pemberian antitoxin saja.

Jurnal Ethnopharmacology edisi 1994, mencatat bahwa flavonoid dan ethanol di dalam Propolis dapat berfungsi sebagai anti oksidan yang dapat mengikat radikal bebas. Phenol sebagai anti oksidan yang dikandung Propolis dapat berfungsi seperti vitamin E.

Kemasan Bee Propolis dan Dosis / Cara Penggunaannya

High Desert memproduksi Bee Propolis dengan nama dagang :
1. Bee Propolis tablet (tiap tablet mengandung
500 mg. Bee Propolis)

Botol 60 Tablet

2. Bee Propolis kapsul (tiap tablet mengandung
200 mg. Bee Propolis)
Botol 60 Tablet
Dua bentuk kemasan dengan nama dagang sama, dengan kemasan berbeda untuk membedakan dosis kandungan Bee Propolis, dimana penggunaannya lebih difokuskan pada anak-anak dan pada orang dewasa.

Dosis penggunaan untuk tujuan pencegahan penyakit dan perawatan kesehatan baik kapsul maupun tablet adalah 1-2 kali sehari, ½ jam sebelum makan, namun penggunaan tablet atau kapsul tergantung dari usia, apakah anak (kapsul) atau dewasa (tablet). Dosis penggunaan untuk tujuan pengobatan sangat bervariasi tergantung kasus penyakitnya, dan berat ringan penyakit tersebut. Namun secara umum dapat diberikan antara 3 kali 1 – 2 tablet / kapsul perhari sampai sembuh, kemudian cukup dengan 2 kali sehari.Jika dibutuhkan bisa dikonsumsi sampai 4x5 tablet sehari(pada penderita keganasan/kanker-dinaikkan bertahap)
Bee Propolis dapat dikonsumsi bersama dengan obat-obatan lainnya, dengan aman tanpa menimbulkan efek samping.




TESTIMONIAL

Testimonial mereka yang telah sembuh dari penyakit


awal sakit
mulai dirawat
kesembuhan

Tertarik untuk menkonsumsi propolis hub: 08129602874 atau 087889679868, pin bb:27770F9B.Tertarik memasarkan klik : http://www.hdindonesia.com/gabung.asp?id=zaaisy75

Tidak ada komentar:

Posting Komentar